FORSATER.com – Meski masih banyak yang belum mendapatkan empat channel milik MNC Group, RCTI, GlobalTV, MNCTV dan iNewsTV setelah migrasi transponder, kali ini pengguna televisi satelit atau parabola kembali lagi dihebohkan ‘hilangnya’ dua channel milik EMTEK Group, SCTV dan Indosiar. Ya, SCTV dan Indosiar disebut hilang dari satelit Palapa D.
BACA JUGA:
» Gara-Gara Beli Hak Siar Liga Inggris, Pay TV ini Bangkrut
» Ini Pemegang Hak Siar Liga Inggris di Indonesia
Sebenarnya bukan hanya kedua channel tersebut, dalam satu transponder bersama SCTV dan Indosiar, juga ada OChannel dan Live FEED. Namun, dua channel terakhir itu sangat jarang ditonton masyarakat pada umumnya.
Nah, apakah SCTV dan Indosiar hilang? Jawabannya adalah tidak. Hanya saja transponder yang ditempati SCTV dan Indosiar, khususnya di format MPEG-2 mengalami penurunan signal yang sangat drastis. Sehingga, bagi sebahagian parabola tidak mampu mendapatkan transponder tersebut. Transponder tersebut adalah, frekuensi: 4000, polaritas: Horizontal dan Symbol Rate: 8500.
Bagi penikmat sinetron atau dangdutan yang kerapkali menjadi program andalan di kedua channel tersebut, tentu akan sangat merasa kehilangan. Ditambah lagi, SCTV, Indosiar dan OChannel memegang hak siar Olimpiade Rio 2016. Belum diketahui apakah penurunan signal ini disebabkan lantaran EMTEK Group merupakan pemegang eksklusif hak siar Olimpiade Rio 2016 di Indonesia.
Nah, bagaimana solusi untuk mendapatkan kembali SCTV dan Indosiar di parabola?
1. Menunggu
Hal pertama yang dilakukan bisa menunggu sampai sinyal downlink dinaikkan kembali. Tentu untuk ini tidak ada kepastian kapan sinyal SCTV dan Indosiar tersebut kembali dinaikkan seperti sedia kala. Namun, dapat dipastikan, sinyal SCTV dan Indosiar akan kembali maksimal;
2. Mengganti Parabola
Untuk pengguna parabola minimal 8 feet, meski sinyal yang muncul pas-pasan, sepertinya tidak ada gangguan berarti. Namun, jika masih ada gangguan, berarti ada masalah pada posisi dan arah parabola anda. Anda boleh mencoba untuk sedikit demi sedikit menaik atau turunkan parabola sampai muncul sinyal atau memanggil teknisi yang berpengalaman;
3. Mengganti Digital Satellite Receiver (DSR)
Cara ini sama dengan solusi mendapatkan RCTI, GlobalTV dan MNCTV beberapa waktu lalu. Bagi yang tidak sabaran menunggu naiknya sinyal SCTV dan Indosiar, bisa mengganti DSR yang hanya support MPEG-2 dengan DSR yang support MPEG-4. Pantauan diantara kedua format tersebut, meski sinyal lebih kecil, namun MPEG-4 lebih stabil dibanding MPEG-2. (sc-01)
Emang parabola ni kay
Makasih infonya min, kirain parabolanya yg kurang pas, sampe susah² nyari sinyalnya di mpeg-2. Tapi hari ini udah bagus lagi.
Ganti popok skalian
sah
balikin 5menit hidup gw????.gw kira ada solusi bneran taunya nyuruh ganti ini itu??
lebih pasti yg mpeg 4 terus scan otomatis ..langsung cling semua.
Ganti pake merk lg sat bagus gk ya udah mpg4 & support powerVu tulisanya..
pastikan sudah support HD..
sya blum brani jamin, coz blum pernah pakai..
Ada tulisan hd juga
Td nyari d youtub ketemu ini h**p://youtu.be/XbRxWBeaRu0
Pake tanaka t22 jurrasic aja mas, udah support utk buka acakan tanberg!